Home
»
»Unlabelled
» 4 Warga Acut Dibekuk di Bireuen
4 Warga Acut Dibekuk di Bireuen
Posted by: Unknown Posted date: Minggu, April 05, 2015 / comment : 0
Tim gabungan polisi dan TNI membekuk empat warga Aceh Utara karena
terlibat peredaran dan mengonsumsi sabu-sabu. Mereka kini mendekam di
ruang tahanan Mapolres Bireuen.Dua tersangka di antaranya dibekuk saat razia Operasi Simpatik Rencong di jembatan kawasan Ulee Gle, Kecamatan Makmur, Bireuen.
Kapolres Bireuen AKBP M. Ali Kadafi yang diwakili Kapolsek Makmur
Ipda Rahmat saat dikonfirmasi Rakyat Aceh (Grup JPNN) Jumat (3/4)
menyatakan, penangkapan tersebut berawal dari razia Operasi Simpatik
Rencong. Polisi memergoki para tersangka yang berboncengan tiga melintasi jembatan Ulee Gle menuju Makmur.Melihat adanya razia, seorang pemuda, Hen, 27, meloncat dan langsung
kabur. Untung, petugas langsung sigap dan membekuk kedua tersangka
berinisial Ar, 21, dan Mar, 23.
Saat diperiksa dan digeledah, ditemukan 0,76 gram sabu-sabu dari saku
kiri celana Mar. Mereka bertiga sudah mengonsumsi narkoba sebelum
diciduk. ’’Kedua pelaku diamankan ke Polsek Makmur guna dimintai keterangan.
Dari pengembangan, kemudian kami mendapatkan data tersangka yang lari
dan kawanannya yang lain,’’ ujar Rahmat.
Dalam pengembangan yang dilakukan, tim Polsek Makmur berhasil
meringkus Kad, 32, di rumahnya, kawasan Meunasah Asan, Aceh Utara.
Barang bukti 0,76 gram sabu-sabu sisa karena sudah dikonsumsi pelaku
yang lebih dulu diamankan itu.
Awalnya, satu jiedibeli dari pelaku Kad Rp 1 juta. Saat Kad
diamankan, polisi tidak menemukan barang bukti. Pada saat bersamaan, di
rumah itu juga, turut diciduk abangnya Kad, Raj alias CP, 35, selaku
pemakai berat.
Saat diciduk dari kamar, Raj telah mengonsumsi sabu-sabu. Tim polisi
menemukan barang bukti satu bong dari botol air mineral. Barang bukti
sabu-sabu tidak ditemukan karena diduga kuat sudah ditelan. Dugaan itu
didapat karena dari mulut Raj keluar busa yang diduga disebabkan
overdosis. ’’Kasus itu masih dikembangkan. Seorang rekan pelaku diburu. Empat pelaku ditahan,’’ ungkap Rahmat. (rakyataceh.co)
About Unknown
This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
Popular Post
-
habapos.com | K ali ini Satelit Indonesia kembali update channel Palapa D terbaru. Sebenarnya telah ada beberapa perubahan dari daftar...
-
PRIA yang satu ini punya banyak nama panggilan. Nama lahirnya adalah Ibrahim bin Achmad, namun di kalangan pekerja pers dan beberapa ka...
-
SYAMTALIRA BAYU- Pemerintah Aceh bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Utara, wajib memperjuangkan almarhum Teungku Cot Plie...
-
SABTU, 30 Oktober 1976, sekitar pukul 8.30 pagi. Perahu yang ditumpangi Hasan Tiro dari Malaysia merapat di Pasi Lhok, sebuah desa ne...
-
HabaPos| Lhokseumawe- Ketua Mua’limin Aceh, Tgk. Zulkarnaini bin Hamzah, menyatakan, alasan dirinya mengibarkan bendera bintang bulan d...
-
habapos | Lhokseumawe - Ketua Umum Partai Aceh (PA), H. Muzakir Manaf kerap disapa Mualem, menanyakan sikap anggota DPRK dari Fraksi PA...
-
portal nanggroe aceh | Aceh Utara - Universitas Malikussaleh (Unimal) Aceh Utara, membangun Rumah Sakit Pendidikan (RSP) di kampus utama ...
-
habapos | Aceh - Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengirimkan surat permintaan maaf kepada Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia a...
-
habapos.com | Lhokseumawe – Kursi empuk pejabat Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) Kabupaten Aceh Utara, kini mulai goyah. Be...
-
habapos.com | ACEH UTARA - Kafilah MTQ Aceh Utara, siap untuk merebut juara MTQ tingkat Aceh, ke-32 yang sedang berlangsung di Nagan Raya...